Jumat, 03 Februari 2012

foto kegiatan


Laporan Kegiatan MGMP IPS , Tanjung,Tabalong, Kalsel


BAB I
PENDAHULUAN


A.     RASIONAL
   Guru merupakan salah satu faktor penting yang sangat menentukan kualitas pendidikan sehingga upaya peningkatan mutu propesionalisme guru perlu dilakukan secara komprehensif dan sistematis. Salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan guru adalah melalui pertemuan guru bidang studi atau Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP).
  Kondisi guru-guru selama ini kurang mendapat kesempatan dalam mengikuti pelatihan atau diklat kependidikan untuk peningkatan propesionalisme guru. Hal tersebut disebabkan  diklat-diklat yang diselenggarakan tidak dapat mampu meakomodir semua guru untuk mengikutinya. Keadaan tersebut ditambah lagi dengan beberapa guru, itu-itu juga yang diberi kesempatan untuk mengikuti diklat pelatihan,terlebih lagi untuk guru-guru IPS di kabupaten Tabalong. Guru yang sudah ikut diklat level Nasional diberi kesempatan lagi untuk mengikuti diklat  tingkat propinsi.Kurangnya dana  dan tidak ada anggaran untuk menyelenggarakan pelatihan  dan diklat atau forum sekelas MGMP menjadi alasan klasik.
  Terjadi kesenjangan dalam  pemerataan  penunjukkan guru yang ikut diklat atau pelatihan baik tingkat regional maupun nasional. Sedangkan semua guru dituntut untuk meningkatkan propesi ,kemampuan dan pengetahuan yang baru agar dapat menjalankan tugas dengan optimal dan dalam upaya peningkatan mutu pendidikan nasional.
  Salah satu upaya dalam meningkat kemampuan guru adalah melalui pertemuan guru bidang studi sejenis atau musyawarah Guru Mata Pelajaran. MGMP merupakan wadah atau sarana yang tepat bagi guru untuk saling bertukar informasi , pengalaman dan bermusyawarah dalam usaha mengatasi kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran dikelas. Melaui kegiatan MGMP permasalahan pembelajaran IPS disekolah dapat dicarikan alternatif solusi pemecahannya. Dengan demikian proses pembelajaran dapat ditingkatkan kualitasnya yang sesuai dengan tuntutan dan tujuan pendidikan nasional.
  Peningkatan mutu pendidikan nasional diarahkan untuk memberikan jaminan mutu pendidikan kepada masyarakat. Dengan demikian pendidikan pada satuan harus dilaksanakan sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan (NSP) dan sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat yang terus berkembang secara dinamis dengan memberdayakan pendidikan dan tenaga kependidikan yang terwadahi dalam berbagai forum secara optimal. Hal tersebut sesuai yang diamanatkan dalam UURI (Undang-Undang Republik Indonesia) No.20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan Nasional  dan UURI  No.14 tahun 2005 tentang guru dan dosen,yang menuntut guru bertanggung jawab terhadap propesionalisme dalam menjalankan tugas guna menghasilkan lulusan yang berkualitas. Pada tahun 2005 pemerintah  telah menetapkan standar pendidikan nasional melalui  Peraturan Pemerintah (PP) No. 10 tahun 2005 tentang 8 komponen standar pendidikan . Lahirnya PP tersebut berimplikasi  pada arah kebijakan pengembangan kurikulum , dalam rangka Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang ditetapkan melalui Peraturan Menteri Pendidikan Nasional N0. 22,23, 24 tahun 2006.
  Berdasarkan hal tersebut diatas , maka kami pengurus MGMP IPS SMP Kabupaten Tabalong memohon kepada pemerintah melalui Dinas Pendidikan Propinsi Kalimantan Selatan agar dapat menyetujui proposal ini, agar kegiatan MGMP IPS Kabupaten Tabalong  dapat berjalan dengan baik.

B.     TUJUAN
      Tujuan umum penyelenggaraan MGMP IPS adalah  memberdayakan MGMP untuk meningkatkan mutu pembelajaran sesuai dengan standar pelayanan minimal dalam kerangka penjaminan mutu pendidikan nasional.
               Secara khusus tujuan pelaksanaan MGMP mata pelajaran IPS SMP adalah sebagai berikut:
a.       Meningkatkan Kompetensi guru melalui aktivitas pertemuan MGMP
b.      Memberdayakan guru inti dan Instruktur IPS SMP
c.       Memetakan masalah pembelajaran yang dihadapi oleh guru sehari-hari.
d.      Memecahkan masalah pembelajaran yang dihadapi guru dengan berbagai metode,model ,strategi dan pendekatan  pembelajaran yang bervariasi dan menyenangkan
e.       Meningkatkan pemahaman dan ketrampilan dalam mengembangakn penilaian berbasis kelas dan  ketuntasan belajar
f.       Meningkatkan kemampuan guru  dalam penggunaan ICT untuk
g.      Memanfaatkan ICT sebagai alat Pembelajaransumber belajar dalam proses pelaksanaan pembelajaran

C.    SASARAN
                Sasaran kegiatan MGMP IPS tahun 2011 adalah seluruh guru mata pelajaran IPS terpadu SMP/MTs Kabupaten Tabalong . Karena Jumlah sasarannya yang cukup banyak, maka direncanakan pelaksanaan MGMP pesertanya dapat bergantian/bertahap, dengan harapan seluruh guru IPS yang berada diwilayah Kerja Kabupaten Tabalong dapat memperoleh ilmu dan wawasan pembelajaran IPS yang sama. Untuk memberdayakan para instruktur IPS atau guru inti serta tim pengembang Kurikulum IPS Kabupaten sebagai narasumber. Dengan diberdayakannya Instruktur IPS dan Tim Pengembang kurikulum IPS diharapkan dapat membantu dan menularkan ilmu yang mereka dapat dari pelatihan kepada guru-guru IPS kabupaten Tabalong.

D.    HASIL YANG DIHARAPKAN
Kompetensi yang diharapkan oleh peserta MGMP IPS mencakup:
1.      Kegiatan MGMP IPS Kab.Tabalong dapat terselenggara secara berkala dan berkesinambungan.
2.      Tersusunnya program ,perangkat mengajar guru dan berbagai media pembelajaran yang terkait untuk melaksanakan efektifitas dan efesiensi pembelajaran.
3.      Menguasai pengelolan pembelajaran sesuai karakteristik materi untuk masing-masing standar kompetensi dan KD
4.      Menguasai evaluasi hasil belajar dan pengelolaan KKM yang sesuai karekteristik mata pelajaran.
5.      Termotivasinya guru-guru IPS Kabupaten Tabalong  sebagai alat dan sumber belajar dalam pembelajaran IPS.



E.     MANFAAT
Manfaat yang diharapkan dari kegiatan MGMP adalah :
1.      Meningkatkan aktivitas guru-guru IPS dikabupaten Tabalong dalam forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran.
2.      Memberikan tambahan wawasan tentang perubahan Pembelajaran yang baru kepada guru IPS
3.      Meningkatkan kemampuan guru IPS dalam penyusunan silabus dan pengembangan metode dan bahan ajar serta evaluasi
4.      Guru IPS mampu menerapkan inovasi pembelajaran melalui lesson study dan PAKEM
5.      Memberikan kontribusi kepada Satuan pendidikan dimana guru bertugas dalam penyusunan Kurikulum tingkat satuan Pendidikan (KTSP)
6.      Meningkatkan Penguasaan ICT dalam menunjang Pembelajaran IPS

















BAB II

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN MGMP IPS TAHAP KE 2
SELAMA 16 PEREMUAN

   A.  TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN
1.   TEMPAT
Kegiatan MGMP IPS Tahap kedua dilaksanakan bertempat di Ruang MGMP ,di SMPN 1 Tanjung ,Jalan Basuki Rahmat, kecamatan Tanjung, Kabupaten Tabalong, Propinsi Kalimantan Selatan.

2.  WAKTU
Waktu pelaksanaan MGMP IPS tahap 2 dimulai pada bulan September 2011 sampai dengan Desember 2011. Durasi pertemuan setiap minggu 1 kali pertemuan,dimulai dari pertemuan ke 16 sampai ke 32. Total Pertemuan 16 kali kegiatan dan  setiap pertemuan 2 orang Narasumber. Kegiatan Tersebut dimulai dari Jam 08.000 – 14.00 WITA setiap hari Selasa.


 B.   PROGRAM KEGIATAN
  
                   1.         Pengembangan dan Penyusunan Bahan Ajar IPS
                   2.         Starategi dan Pendekatan Pembelajaran IPS
                   3.         Pengembangan Media Pembelajaran IPS
                   4.         Pengembangan Evaluasi Perencanaan Pembelajaran
                   5.         Penilaian Berbasis Kelas
                   6.         Strategi Belajar Aktif
                   7.         Pemanfaatan ICT (Blog) dalam Pembelajaran IPS
                   8.         Karya Tulis Ilmiah 
                   9.         Penelitian Tindakan Kelas
                 10.       Lesson Study  dan PAIKEM
                 11.       Pembelajaran Terpadu
                 12.       Pembelajaran Tematik
                 13.       Pembelajaran Koopertif dan  Kontekstual
                 14.       Pengembangan Muatan Lokal dalam Materi Ajar IPS
                 15.       Pembelajaran berbasis Kecakapan hidup (life skill)
                 16.       Pembelajaran Tuntas (Belajar Tuntas)




C.  JENIS PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA INDIKATOR PENCAPAIAN
           

Jenis Program 17  : Bintek Pengembangan Bahan Ajar IPS
§  Kegiatan                 :
1.  Penyusunan Bentuk bahan ajar IPS
2.  Menyusun Cakupan Bahan Ajar
3.  Penyusunan Peta Bahan Ajar
§  Indikator     : Guru mampu mengembangkan Bahan Ajar yang sesuai karekteristik mata pelajaran

Jenis Program 18  : Strategi dan Pendekatan Pembelajaran IPS
§  Kegiatan                 :
1.  Bintek Strategi dan Pendekatan Pembelajaran
2.  Menyusun Strategi dan Pendekatan Pembelajaran IPS
§  Indikator     : Guru mampu mengembangkan dan menyusun strategi dan pendekatan Pembelajaran IPS

Jenis Program  19 : Bintek Pengembangan Media Pembelajaran IPS yang sesuai,menarik dan menyenangkan
§  Kegiatan          :
1.   Pemetaan Media Pembelajaran IPS
2.   Pembuatan Media Pembelajaran  IPS yang sesuai,menarik dan menyenangkan
§  Indikator         : Guru mampu membuat,mengembangkan dan menggunakan Media Pembelajaran IPS yang sesuai,menarik dan menyenangkan
           
§  Jenis Program  20  : Pengembangan evaluasi Pembelajaran
§  Kegiatan          :
1.   Bintek Evaluasi Pembelajaran
2.    Penyusunan Perencanaan Evaluasi Pembelajaran IPS
§  Indikator         : Guru mampu membuat,mengembangkanEvaluasi Pembelajaran IPS

§  Jenis Program  21  : Penilaian Berbasis Kelas
§  Kegiatan          :
1.    Bintek Penilaian Berbasis Kelas
2.    Penyusunan Perencanaan Penilaian Berbasis Kelas
§  Indikator         : Guru mampu menyusun perencanaan Penilaian Berbasis Kelas

§  Jenis Program 22  :   Strategi Belajar Aktif
§  Kegiatan              :
1.  Bintek Strategi Belajar Aktif
2.  Penyusun Strategi Belajar Aktif
§  Indikator    : Guru memahami dan mampu menyusun  strategi belajar aktif

§  Jenis Program 23  :   Pemanfaatan ICT dalam Pembelajaran IPS
§  Kegiatan                 :
1.  Bintek Pemanfaatan ICT untuk menunjang Pembelajaran IPS
2.  Praktek Pemanfaatan ICT untuk pembelajaran IPS
§  Indikator    : Guru mampu memanfaatkan  ICT dalam menunjang pembelajaran IPS

§  Jenis Program  24  :  Karya Ilmiah
§  Kegiatan                  :
1. Bintek Dan Diskusi Karya Tulis Ilmiah
2. Latihan Pembuatan KTI
§  Indikator    : Guru mampu membut Karya Tulis Ilmiah

§  Jenis Program  25  :  Penelitian Tindakan Kelas
§  Kegiatan                  :
1. Bintek  PTK                                                       
2. Latihan Penyusunan Proposal PTK
§  Indikator    : Guru termotivasi dan mampu  melakukan Penelitian Tindakan Kelas


§  Jenis Program 26   :  Lesson Study dan PAIKEM

§  Kegiatan                  :
1. Bimbingan Teknis Lesson study dan PAIKEM
2. Membentuk kelompok Lesson study di MGMP IPS
3. Melaksanakan  Lesson Study
§  Indikator         : Guru mampu meningkatkan pembelajaran aktif ,inovatif,kreatifefektif dan menyenangkan  melalui Lesson Study

§  Jenis Program 27  :  Pembelajaran Terpadu
§  Kegiatan                  :
1. Bintek Pembelajaran Terpadu
2. Penysunan Perangkat Pembelajaran Terpadu
§  Indikator         : Guru mampu menyusun pembelajaran Terpadu

§  Jenis Program  28  : Pembelajaran Tematik
§  Kegiatan                  :
1.  Bintek Pembelajaran Tematik                           
2.  Menentukan Tema
3.  Menyusun Silabus  dan RPP Tematik
4.  Praktek Mengajar dengan Pembelajaran Tematik
§  Indikator    : Meningkatnya pengetahuan dan wawasan guru dan dapat menerapkan  pembelajaran tematik.


§  Jenis Program  29  : Pembelajaran Kooperatif dan Kontekstual
§  Kegiatan                  :
1.  Bintek Pembelajaran Kooperatif dan Kontekstual           
2.  Penyusunan strategi pembejaran Kooperatif dan kontesktual
§  Indikator    : Guru Mampu mengembangkan pembelajaran koopertif dan kontekstual



§  Jenis Program  30 : Pengembangan Muatan Lokal dalam Materi Ajar IPS
§  Kegiatan                 :
1.  Bintek Pengembangan muatan local ke dalam  materi ajar IPS
2.  Penyusunan Muatan local kedalam materi ajar IPS
§  Indikator    : Guru Mampu mengembankan dan mengintegrasikan muatan local kedalam materi ajar IPS
§   
§  Jenis Program  31    : Pembelajaran berbasis Kecakapan hidup (life skill)
§  Kegiatan                    :
1.  Bintek Pembelajaran berbasis Kecakapan hidup
2.  Penyusunan perencanaan pembelajaran Kecakapan hidup
§  Indikator    : Guru Mampu mengembangkan pembelajaran berbasis kecakapan hidup

§  Jenis Program  32     : Pembelajaran Tuntas
§  Kegiatan                    :
1.   Bintek Pembelajaran Tuntas
2.   Menyusun strategi Belajar Tuntas
§  Indikator    : Guru mampu memahami dan menyusun strategi belajar Tuntas


   D. NARASUMBER

1.      Drs. Abdul Manan, S.Pd                      : Pengawas IPS SMP Dinas Pendidk            
2.      Nurul Huda,S.Pd                                  : Guru Inti                  
3.      Achmad Syahranie,S.Pd                       : Tim Pengembang Kurikulum IPS SMP       
4.      Drs. Zulkipli Lubis,M.Pd                      : Pengawas SMP  Dinas Pendidikan
5.      Sukarnadi ,M.Pd                                   : Instruktur  Karya Tulis Ilmiah
6.      Masdulhak Abdi, M.Pd                                    : Instruktur Penelitian Tindakan Kelas
7.      Arief Rahman                                       : Guru Terlatih ICT
8.      Suhaimi,S.Sos                                       : Guru IPS Terlatih ICT
9.      Fahrudin,S.Pd                                       : Guru Terlatih ICT    





      E. HASIL YANG DICAPAI

1)      Guru mampu mengembangkan Bahan Ajar yang sesuai karekteristik mata pelajaran
2)      Guru mampu mengembangkan dan menyusun strategi dan pendekatan Pembelajaran IPS
3)      Guru mampu membuat,mengembangkan dan menggunakan Media Pembelajaran IPS yang sesuai,menarik dan menyenangkan
4)      Guru mampu membuat,mengembangkan Evaluasi Pembelajaran IPS
5)      Guru mampu menyusun perencanaan Penilaian Berbasis Kelas
6)      Guru memahami dan mampu menyusun  strategi belajar aktif
7)      Guru mampu memanfaatkan  ICT dalam menunjang pembelajaran IPS
8)      Guru mampu membut Karya Tulis Ilmiah
9)      Guru termotivasi dan mampu  melakukan Penelitian Tindakan Kelas
10)  Guru mampu meningkatkan pembelajaran aktif ,inovatif,kreatifefektif dan menyenangkan  melalui Lesson Study
11)  Guru mampu menyusun pembelajaran Terpadu
12)  Meningkatnya pengetahuan dan wawasan guru dan dapat menerapkan  pembelajaran tematik.
13)  Guru Mampu mengembangkan pembelajaran koopertif dan kontekstual
14)  Guru Mampu mengembangkan dan mengintegrasikan muatan local kedalam materi ajar IPS
15)  Guru Mampu mengembangkan pembelajaran berbasis kecakapan hidup
16)  Guru mampu memahami dan menyusun strategi belajar Tuntas
                                                               

F . PEMBIYAAN

           Pembiayaan Kegiatan MGMP IPS SMP/MTs pada tahun 2011 ini semuanya dibebankan pada bantuan Pemerintah melalui Dinas Pendidikan Propinsi Kalimantan Selatan ,dengan total Pembiayaan Rp. 40.000.000, untuk 32 kali pertemuan.





BAB III
PENUTUP

  1. KESIMPULAN

           KegiatanMGMP merupakan salah satu wadah kegiatan guru dalam meningkatkan propesionalisme guru,agar menjadi guru yang berkompeten dibidangnya. Selama ini Guru IPS di Kabupaten Tabalong belum banyak tersentuh oleh diklat atau pelatihan peningkatan kompetensi,baik tingkat regional ataupun nasional. Melalui kegiatan MGMP ini permasalahan atau kendala yang dihadapi guru dalam pelaksanaan pembelajaran IPS disekolah dapat dicarikan solusi pemecahannya dengan musyawarah dan saling bertukar pengalaman. Kegiatan MGMP ini sangat bermanfaat sekali bagi guru dalam meningkatkan proses pembelajaran secara kualitas yang sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.
           Selain itu melalui forum MGMP IPS sudah ada peningkatan kemampuan guru dalam penyusunan perencanaan,pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran IPS. Strategi ,pendekatan dan kemampuan guru IPS menggunakan ICT dalam pembelajaran IPS juga sudah mengalami peningkatan yang signifikan.        

  1. SARAN
           Ilmu pengetahuan selalu berkembang dari waktu ke waktu dan ini perlu disikapi oleh insane pendidikan terutama guru. Untuk itu guru perlu dan selalu dituntut menyesuiakan diri dengan perkembangan dan IPTEK serta dapat mengikuti perubahan-perubahan kurikulum dalam tatanan system pendidikan nasional.Selain itu kesejahteraan dan dana yang memadai akan menunjang kegiatan MGMP. Bantuan dari pemerintah melalui Dinas Pendidikan Prop.KALSEL  merupakan harapan yang besar dari para guru untuk menunjang kegiatan MGMP  sehingga dapat berjalan sesuai dengan jadwal yang direncanakan.